Klik9.com – Usai menerima SK SSB Terafiliasi dari Asprov PSSI Jatim, Rabu (24/3/2021) lalu, Dwikora Putro Agung FC menggelar potong tumpeng di Lapangan Putro Agung, Tambaksari, Surabaya, Minggu (4/4) siang. Tumpengan sebagai wujud rasa syukur seluruh atas capaian tim hingga saat ini.
Ketua Umum Dwikora Putro Agung FC Moch Syaiful Anam mengungkapkan, tasyakuran dilakukan sebagai bentuk syukur atas segala usaha telah kita capai dari awal hingga kini, dalam upaya meningkatkan mutu/ kualitas SSB.
“Dengan senang hati, kami menyambut gembira atas turunnya surat dari Asprov PSSI Jatim, yang mana, SBB Dwikora Putro Agung FC telah tercantum sebagai SSB Terafiliasi,” terangnya.
Berbekal itu, Gus Syaiful berharap ke depannya, SSB Dwikora Putro Agung FC selalu selangkah lebih maju, dengan senantiasa mengikuti perkembangan metode pelatihan sepak bola modern.
“Mudah-mudahan ke depan, selalu selangkah lebih maju dalam menapaki perkembangan pelatihan sepak bola,” ucap Gus Syaiful.
Untuk jumlah peserta didik terjadi peningkatan signifikan, dari 80 anak ke 105, merujuk dari daftar absensi. “Anak didik kami dominan usia 8-10 tahun, dan sisanya ada sekitar 20-an anak-anak usia remaja,” bebernya.
Tak perlu khawatir, orang tua yang hendak menitipkan anak-anaknya di sekolah sepak bola yang satu ini, sebab ditangani oleh pelatih-pelatih yang mumpuni dan telah mengantongi lisensi kepelatihan.
“Kami punya pelatih ada eks IM, di antaranya Efendi, lalu pernah memperkuat PKT Bontang, ada Rahmat dan pelatih kiper Adi. Sedangkan, eks IM yang pernah memperkuat Persebaya, ada Djatmiko dan Musafak,” ungkap ASN di lingkungan Pemkot Surabaya ini.
Selain itu, ada dua pelatih yang memiliki lisensi C Nasional, yakni Djatmiko dan Suharman, sosok pelatih senior, sekaligus pembina Dwikora Putro Agung FC yang pernah malang-melintang di persepakbolaan nasional bersama Bhayangkara FC.
Nah, bagi orang tua yang ingin mendaftarkan putra-putrinya di SSB Dwikora Putro Agung FC, maka bisa datang langsung ke Lapangan Putro Agung pada sesi latihan, setiap Selasa dan Kamis jam 14.30-17.00. Kemudian, Minggu pukul 10.00-12.00 WIB.
Sementara itu, menyikapi Piala Menpora yang saat ini sedang berlangsung, pegawai dinas pendapatan ini menyambut gembira, sebab bisa jadi acuan pelaksanaan turnamen di tingkat SSB selama masa pandemi ini.
“Kalau Dwikora Putro Agung FC akan ikut turnamen resmi, apakah itu diselenggarakan oleh Pemkot, Askot, maupun klub lain, namun selama itu telah mendapatkan izin kepolisian dan pejabat terkait,” katanya.
Masih Gus Syaiful, di masa pandemi ini, pihaknya mengaku pasang badan, hati-hati untuk memutuskan ikut turnamen, khawatir dibubarkan di tengah jalan.
“Jangan sampai terlanjur daftar, tinggal main, ternyata diobrak (dibubarkan). Oleh karena itu, termasuk wacana menggelar turnamen sendiri, Dwikora Putro Agung FC akan melakukan tahun 2022, agar persiapan matang dari sisi internal maupun eksternal,” pungkasnya. (ads/han)