[Iklan : RAJA SNACK & DAPUR CINTA]

Seleksi Timnas U-19 Regional Surabaya, Cidera Engkel Kafila Balde Sudah Pulih

SIDOARJO, Klik9.com | Sempat mengalami cidera engkel saat mengikuti seleksi Timnas U-19 regional Surabaya yang digelar Askot PSSI Surabaya di lapangan Ngelom, Sepanjang, Sidoarjo, Minggu (7/3/2021), penyerang Kafila Besar kembali pulih.

Balde, julukan Kafila Besar mengikuti seleksi sesi hari kedua setelah sehari sebelumnya dinyatakan lolos untuk mengikuti fase berikutnya. Namun, kali ini ia sedikit mengalami kesulitan dan terlihat sering turun karena timnya kalah di lini tengah.

Petaka, sebuah bola umpan terhenti oleh gumpalan lumpur akibat genangan air di permukaan lapangan. Sementara Balde tampak berhasil lepas dari kawalan dan mencoba berlari di atas lumpur.

Baca Juga  Pemkot Surabaya Gelar Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

Pada saat dia berhasil mencongkel bola ke arah gawang, bersamaan itu kiper melakukan sliding guntingan, benturan pun tak terelakkan.

Kafila yang berupaya bangkit akhirnya tak mampu meneruskan langkah dan tergeletak. Tim medis pun berlari. Kiper seolah sakit ternyata tidak apa-apa. Sedangkan, engkel Balde terkilir dan membekas di tulang keringnya cap pool sepatu menandai kerasnya benturan.

Dengan semangat tersisa, menahan sakit, Kafila berupaya melanjutkan sisa pertandingan setelah cukup lama mendapatkan perawatan. Namun, begitu pertandingan usai, ia kembali tergeletak menahan sakit.

Baca Juga  Sasar Pekan Olahraga Pelajar, Ini Susunan Pengurus Diklat Sepak Bola Pelajar Nusantara

“Sayang ya, (Kafila, red) cidera, mestinya dia bisa ikut fase berikutnya,” kata salah satu juri yang menilainya.

Usai laga yang cukup berat itu, Balde terus mendapatkan perawatan medis untuk dilakukan terapi.

“Saya sudah mendapatkan bola itu, dan coba saya cukit karena melihat kiper melakukan sliding tapi kaki kiper satunya menghantam engkel saya yang terjebak lumpur, tertancap, lalu saat saya mencoba berdiri terasa kaku,” ungkap Kafila usai dikompres es.

Striker murni yang pernah menimba ilmu di pelatihan Dispora Surabaya, Bhayangkara FC U-15, Arek Suroboyo U-16 dan SFC U-17 ini berangsur-angsur pulih dan kembali dapat berjalan setelah terus diterapi.

Baca Juga  Seleksi Sepak Bola Porprov Surabaya Dimulai Selasa Depan

“Alhamdulillah, tadi mungkin kaget karena kaki terjebak lubang lumpur terus dihantam keras, sayang wasit kurang jeli. Coba dikasih pinalti, pasti saya kuat-kuat buat berdiri, hehe,” kelakar siswa kelas XI SMA Negeri 17 Surabaya ini. (han)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Nanya?