SIDOARJO, Klik9.com – Setelah menyelesaikan penilaian seluruh peserta, kini tiba waktunya untuk awarding Kontes Merpati Kupu-kupu 2020/2021, Minggu (9/1/2022) pagi di Jalan Raya Suruh, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan penyerahan hadiah yang ditandai dengan pelepasan balon tersebut sekaligus menutup gelaran yang diselenggarakan oleh Komunitas Merpati Kupu-kupu Nusantara bersama sponsor Auto Unika Mekanik.
Tak hanya para pemenang, sebagian peserta lomba turut hadir meramaikan acara di kediaman salah satu peserta, yakni Tatag Triwibowo, yang mana, selain disuguhkan hidangan khas Sidoarjo, juga disediakan door prize untuk menambah semarak.
Dosen Seni Rupa Unesa, Nur Wakhid Hidayatno SSn MSn, yang baru-baru ini mulai menggemari merpati kupu-kupu pun sempat terkejut saat didaulat menjadi pembawa acara dadakan.
Perlu diketahui, bahwa kontes ini telah berlangsung selama hampir delapan bulan, sejak April 2020 lalu di Tulangan, Sidoarjo. Sebagaimana saat penutupan, kala pembukaan juga ditandai pelepasan balon.
Ketua Komunitas Merpati Kupu-kupu Nusantara, Mochamat Zaini usai penyerahan hadiah mengatakan, selama hampir delapan bulan kontes berlangsung tak pernah libur.
“Lama perlombaan seperti liga sepak bola. Dan, tak kenal libur meski bersamaan bulan puasa maupun di tengah-tengah pandemi Covid-19,” terang Zaini.
Ia menambahkan, uang pendaftaran peserta habis bahkan defisit digunakan untuk pemberian penghargaan sebagai motivasi para peserta.
“Alhamdulillah, kekurangan sejak tahun 2019 ditunjang oleh sponsor Auto Unika Mekanik, dari Mas Tatag (Triwibowo), sehingga kontes berjalan lancar,” ungkapnya.
Sementara itu, Profesor Suyono menilai kontes ini merupakan acara yang bagus. “Saya kira acara hari ini untuk menyemangati teman-teman komunitas. Pesan saya yang paling penting adalah selalu kompak,” tandasnya.
Gembes, pemenang kontes kelas variasi juara satu dan juara empat kelas standar mengaku gembira. “Saya senang dan bangga, acara lomba berlangsung lancar, tidak ada komplain,” ujar pria yang menolak menjual indukan merpatinya tersebut.
Peserta lainnya, Mursalin, yang berhasil menyabet juara lima kelas standar berjanji akan lebih serius mengikuti ajang tahun ini. “Saya pasang target juara,” tukasnya.
Panitia sendiri telah menyediakan masing-masing lima juara untuk dua kategori, yaitu kelas variasi dan kelas standar. Tak hanya itu, seluruh peserta yang sudah menerbangkan merpati, mendapat piagam dan bantuan uang pembinaan.
Di sela-sela acara itu, dengan dipimpin Uston Hadi, adik kandung mantan pesepakbola nasional Uston Nawawi, panitia juga melakukan evaluasi penjurian perlombaan, sekaligus melakukan revisi peraturan untuk kontes tahun 2022 ini agar lebih kompetitif.
Sebagai informasi tambahan, kontes merpati kupu-kupu di tahun ini diperkirakan akan berlangsung lebih menarik, karena beberapa daerah telah siap mengirim perwakilan untuk kejuaraan daerah, seperti Sidoarjo dan Probolinggo. (ads/har)
