Klik9.com – Ratusan pesepeda memadati halaman Balai Kota Surabaya, Minggu (5/6/2022) pagi. Mereka antusias mengikuti perayaan World Bicycle Day (Hari Sepeda Sedunia) sekaligus Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2022.

Ratusan pesepeda ini tak hanya berasal dari Kota Surabaya, melainkan juga dari Kabupaten Sidoarjo, Gresik dan sejumlah wilayah sekitar. Sedikitnya ada 100 komunitas pesepeda yang mengikuti gelaran.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Wakil Wali Armuji kompak hadir mengikuti perayaan tersebut. Bahkan, keduanya sekaligus memberangkatkan peserta World Bicycle Day dari halaman Balai Kota menuju finish di Grand City Mall.

Wali Kota Eri mengatakan, pada perayaan World Bicycle Day tahun 2022, Surabaya menerima penghargaan kategori perunggu sebagai Kota Metropolitan Ramah Bersepeda. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh perwakilan pengurus pusat Bike to Work (B2W) Indonesia.

“Ada kebanggaan tersendiri bagi Kota Surabaya, karena hari ini kita diberikan penghargaan sebagai kota ramah bersepeda, dan itu mendapatkan peringkat ketiga atau perunggu,” kata Wali Kota mengawali sambutannya.

Ia memastikan, di tahun 2023 seluruh jalan di Surabaya akan di-overlay (diaspal). Sehingga hal itu diharapkan membuat lebih nyaman pengendara khususnya para pesepeda. Apalagi, jalur khusus pesepeda juga telah tersedia di Kota Surabaya.

“Tahun 2023, Insyaallah jalan di Surabaya diaspal semua, sepeda-ane tambah enak. Lek tambah enak sepeda-ane, kudu entuk emas nggih,” ujar Mas Erik, sapaan lekat Wali Kota Eri Cahyadi.

Setelah seluruh jalan itu dilakukan pembenahan, Mas Erik meyakini, Surabaya akan meraih kategori utama sebagai kota ramah pesepeda. Namun yang lebih penting baginya adalah bagaimana membuat para pesepeda itu makin nyaman saat berkendara di Kota Surabaya.

“Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkomitmen memang di tahun 2023 semua jalan Surabaya sudah kita overlay. Sehingga ini memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan,” tegasnya.

Dia menilai, antusiasme peserta yang mengikuti perayaan World Bicycle Day dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia menunjukkan keramahan Kota Surabaya. Apalagi menurutnya, bersepeda ini dapat menggugah rasa kekeluargaan dan kegotongroyongan.

“Karena sepeda ini dicintai oleh seluruh masyarakat terutama masyarakat Surabaya, karena itulah satu sepeda kita mempunyai sejuta keluarga,” tuturnya.

Tak lupa, Eri Cahyadi juga berpesan kepada peserta maupun para pesepeda di Surabaya. Ia berharap, mereka selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menggunakan layanan-layanan bersepeda dengan baik.

“Harapan saya dengan bersepeda ini, maka rasa kegotongroyongan, rasa persatuan semakin erat di antara warga Surabaya. Sehingga sepeda bisa membentuk suatu keluarga dan komunitas yang sangat luar biasa,” pungkasnya. (kmf/har)