Klik9.com | PSAD U-14 Dam V Brawijaya sukses menjuarai kompetisi Internal Soccer Surabaya (ISS) U-14 2021 di Lapangan Galing, Tandes, Surabaya, Minggu (11/4) kemarin. Prestasi ini tak lepas dari sosok pelatih bertangan dingin, Mochamad Rochim S.Sos (50).

Pelatih yang akrab disapa CR (Coach Rochim) itu, mulai diperhitungkan kemampuan kepelatihannya sejak mengikuti kursus kepelatihan Lisensi D yang digelar Askot PSSI Surabaya tahun 2018 silam di Wisma Persebaya. Kala itu, CR masih menangani SSB Colombo.

Semasa di SSB Colombo, prestasi CR terbilang cukup bersinar, sehingga mengantarkan dirinya mendapatkan kesempatan menukangi tim bentukan Askot Surabaya, yakni Bajul Ijo FC U-12.

Nama CR terus melambung tinggi seiring prestasi yang diraih bersama Bajul Ijo FC U-12, di antaranya Juara Sriti Cup, Juara FPJ di Malang, Runner-up di Brigif II Marinir, Runner-up FOSSBI Jatim dan berhak mewakili ke final di Jakarta, Juara Prabu Bhayangkara di Bangkalan, serta banyak ajang bergengsi lainnya.

Bahkan, baru-baru ini, CR juga mendapatkan kepercayaan untuk menjadi salah satu pelatih pemandu bakat saat Seleksi Timnas U-16 dan U-19 digelar Askot Surabaya di Lapangan Ngelom, Sidoarjo beberapa waktu yang lalu.

Tak sampai di situ, berkat kerja kerasnya, CR mendapat kesempatan kursus kepelatihan Lisensi C di Malang, Januari 2020 lalu, bersama pemain aktif, Rendi Irwan dan Slamet Nur Cahyo.

Hebatnya, dia tidak mengeluarkan biaya pendaftaran kepelatihan Lisensi C sepeserpun, karena dia memperoleh donasi dari orang-orang yang menghargai prestasinya.

“Sekedar nasehat, melatihlah dengan hati, bukan karena materi. Kalau anda berprestasi, rezeki tak akan ke mana,” kata CR melalui Pesan WhatsApp, Senin (12/4) pagi.

Saat mengikuti kepelatihan Lisensi C, CR mengaku sangat termotivasi nasehat Coach Hanafing, yang terus dia ingat.

“Menjadi pelatih tidak harus mantan pemain top, karena pemain top belum tentu menjadi pelatih hebat. Tetapi pelatih hebat, bisa menciptakan pemain top,” beber warga Jln Ikan Kerapu ini.

Selain itu, sambung CR meneruskan motivasi Coach Hanafing, bahwa pelatih sekarang harus dan wajib, belajar dan mencari referensi metode melatih, karna perkembangan sepak bola sangatlah dinamis.

Di tengah macetnya kompetisi Askot/Asprov PSSI, CR tak lantas menganggur, tetapi dia setiap hari Senin dan Jumat jam 7 pagi melatih privatnya sendiri, Gelora Muda Training di Lapangan Colombo, Perak Barat, Surabaya. Kemudian, tentu saja, PSAD U-14 Dam V Brawijaya, Surabaya.

Di PSAD U-14 Dam V Brawijaya, CR merasa sangat beruntung, karena bisa berbagi dan menimba wawasan kepelatihan bersama para legenda hidup Persebaya asal PSAD, seperti Helly Maura, Aza, Mustakim, Joko Malis dan Rofiq. Kemudian, Ketua Umum dijabat oleh DR Heri Sudarsono MM, dan Ketua SSB Subandrio. (han)