Klik9Nine

Khazanah Khatulistiwa

BERITA LIFESTYLE NASIONAL

Nasabah FIFGroup Wujudkan Mimpi lewat Pembiayaan

Nasabah FIFGroup
PEMBIAYAAN: Calon nasabah mengunjungi pameran motor FIFGroup. (KS/FIF)

Mulai Beli Motor hingga Usaha Mandiri Nasabah FIFGroup

MAKASSAR (KS) – Bagi nasabah Suryady Sinaga, mewujudkan impian tak selalu butuh modal besar. Kadang cukup dimulai dari kepercayaan sejak pertama. “Waktu itu saya beli motor Revo. FIFGroup yang paling cepat prosesnya,” kenang warga Makassar, Sulsel, Sabtu (19/7/2025) lalu.

Dari motor, berikutnya satu per satu mimpi Suryady terwujud mulai kamera untuk hobi fotografi, laptop kerja, hingga piano untuk anaknya.

Menurutnya, pembiayaan lewat FIF lebih mudah, tanpa ribet, dan bisa diandalkan kapan saja.

Terpisah, di Bukittinggi, Sumbar, Aditya Warnik memulai usaha bakso keliling dengan gerobak sederhana. Usahanya berkembang setelah ia membeli motor.

“Saya ambil pembiayaan motor di FIF tahun 2011. Sejak itu usaha saya bisa berjualan lebih jauh dengan memodifikasi motor menjadi gerobak motor,” katanya.

Berbekal semangat dan ketekunan, Aditya perlahan membangun usahanya hingga kini memiliki gerai bakso sendiri, memproduksi bahan bakunya secara mandiri, dan menjadi tulang punggung keluarga.

Hingga 2024, Aditya telah memanfaatkan layanan pembiayaan sebanyak 16 kali.

Baca Juga  Bantuan Sembako Jelang Ramadan di Kota Batu

Berkat kisahnya, dia dinobatkan juara pertama dalam Pertemuan Anggota dan Apresiasi Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) 2024 kategori Maju Berkat Pembiayaan.

Penghargaan bergengsi kepada mereka yang mampu mengubah hidupnya melalui akses pembiayaan. Menjadi bukti tumbuhnya kepercayaan antara pelanggan dan perusahaan yang berlanjut seiring waktu.

Semua bermula dari sebuah motor dan keberanian untuk bermimpi.

Cerita seperti Suryady dan Aditya bukanlah pengecualian. Pasalnya sudah 36 tahun anak perusahaan Astra Internasional ini menjadi teman meraih impian bagi jutaan orang di seluruh penjuru Indonesia.

Tak hanya menyediakan pembiayaan sepeda motor lewat unit FIFAstra, FIFGroup juga hadir dengan beragam layanan.

Untuk pembiayaan multiguna (DANAstra), elektronik dan perabotan rumah tangga (Spektra), usaha mikro (Finatra). Serta pembiayaan syariah porsi haji dan umroh (Amitra).

Diketahui, berbekal lebih dari 1.600 jaringan di seluruh Nusantara dan dukungan belasan ribu karyawan, FIF berkomitmen terus hadir mendampingi masyarakat.

Tak sekadar memberikan pembiayaan, tapi juga menyediakan jalan bagi mereka yang punya banyak mimpi dan harapan.

Baca Juga  Porprov VIII 2023 Jatim Terancam Batal Digelar

“Sepanjang 36 tahun kami belajar dari pelanggan. Setiap pembiayaan bukan soal angka, tapi soal kepercayaan untuk masa depan,” ujar Benny Setiawan, Corporate Planning & Communication Division Head FIFGroup.

Di tengah ketatnya persaingan industri pembiayaan, FIF masih konsisten memberikan nilai tambah dengan menjadi solusi keuangan yang relevan dan berbasis kepercayaan pelanggan.

Sementara perseroan menilai dinamika merger dan akuisisi belakangan sebagai bagian tren konsolidasi yang memperkuat industri pembiayaan.

Strategi untuk menjaga loyalitas nasabah adalah dengan fokus menciptakan customer experience yang unggul dan menyediakan banyak pilihan pembiayaan bagi pelanggan.

Langkah-langkah yang diambil mencakup proses pembiayaan yang cepat dan prima. Serta terjangkau dan mudah diakses pelanggan di seluruh Indonesia.

“Kekuatan utama kami adalah fokus pelayanan pada pelanggan dan jaringan luas yang dekat dengan tempat aktivitas pelanggan,” ungkap Benny.

Maka dari itu pihaknya selalu ingin dekat, mengerti pelanggan, dan membantu mewujudkan mimpi-mimpi mereka.

Sebagai informasi, hingga kuartal I-2025 PT FIF berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,13 triliun. Ini meningkat 2,9% secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Juga  Berangkat ke Bandung, Adittya Absen Lawan Pusura

Penyaluran pembiayaan tumbuh hingga Rp12,3 triliun (+11,82% yoy), didukung kenaikan jumlah unit yang dibiayai sebesar 6,38% yoy.

Selain itu, Net Service Asset (NSA) meningkat 17,9% yoy menjadi Rp49,013 triliun. Dan rasio Non-Performing Finance (NPF) nett terjaga di level 0,03% menunjukkan kinerja yang sangat sehat sesuai standar OJK.

Benny menyatakan angka-angka itu memberikan motivasi perseroan untuk lebih baik lagi dalam melayani konsumen.

Sebab di balik angka-angka tersebut, yang menjadi, makna sesungguhnya dari keberhasilan FIF adalah kepercayaan masyarakat yang terus tumbuh.

Kemudian bagaimana layanan pembiayaan benar-benar mampu menghadirkan dampak nyata dalam kehidupan pelanggan.

“Bukan hanya memudahkan transaksi, tetapi juga memberi ruang bagi mimpi, sekaligus harapan untuk terwujud bersama Suryady dan Aditya lainnya di seluruh penjuru negeri,” tandasnya. (*red)

Visited 16 times, 1 visit(s) today

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page