SURABAYA (KS) – BenQ TKDN dan Datascrip melakukan roadshow penting di Surabaya sektor teknologi dan pengadaan digital bertajuk “Transformasi Digital untuk Pengadaan Produk Dalam Negeri melalui E-katalog Versi 6.0, Kamis (12/6/2025) pagi 09.00 – selesai WIB di Morazen Hotel Jalan Kayoon.

Hadir di jantung ekonomi Jawa Timur, BenQ dan Datascrip menghadirkan produk bersertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri). Fokus utama pada kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dalam mendukung penguatan penggunaan produk lokal berbasis teknologi tinggi.

Akhid Abdillah Kepala Bagian Pengelolaan LPSE Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Jawa Timur hadir dan membuka acara mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) dalam menegaskan komitmen terhadap efisiensi pengadaan dan akselerasi digital.

Hadir pula Ari Sulindra, Analis Kebijakan Madya Direktorat Pasar Digital Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP RI). Ari memberikan paparan strategis mengenai arah kebijakan e-Katalog 6.0 dalam memperluas akses dan keberpihakan terhadap produk dalam negeri.

Pada kesempatan kali ini, turut hadir mewakili BenQ Indonesia, Andryanto Candra Wijaya selaku Presdir. Ikut mendampingi Muhammad Yusuf Guamo dan Erlina Dyah Listyowati selaku Business Development Manager BenQ Indonesia.

Sementara mewakili Datascrip, hadir Fernando Hadinata Kiray selaku Director PT Datascrip bersama Rendy F Ahmad selaku Departemen Manager dan Mike Avellinus Thendry selaku Division Manager.

Menambah keistimewaan BenQ TKDN Roadshow Surabaya, turut hadir juga perwakilan pimpinan BenQ Global dan BenQ Asia Pasifik. Yakni Ishu Tseng, Large Display Business Manager BenQ Global, selanjutnya Dumas Chen, Director BenQ ASEAN Sub Regional. Dan Tian Wei Lee, Business Line Manager BenQ Asia Pacific.

Keterlibatan para pimpinan tersebut mencerminkan keseriusan BenQ dalam memperluas kontribusinya terhadap ekosistem digital indonesia. Tidak hanya sebagai pelaku industri lokal, tetapi juga sebagai bagian dari strategi regional.

Dalam sesi pemaparan produk, BenQ memperkenalkan teknologi unggulan yang telah tersertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP).

Sejumlah perangkat andalan tersebut, meliputi Interactive Flat Panel (BenQ Board) RE6504FVD (52,23%), RE7504FVD (52,16%), RE8604FVD (50,38%), dan RE9804FVD (47,99%).

Tak hanya itu, BenQ juga memperkenalkan dua Smart Projector terbaru. Yaitu E7006ST dengan skor TKDN + BMP sebesar 50,34% dan E8000 dengan skor 49,13%.

Rancangan seluruh produk tersebut, untuk mendukung digitalisasi ruang kerja dan pembelajaran agar semakin kolaboratif dan interaktif.

“Surabaya bukan hanya kota strategis secara geografis, tapi juga representasi semangat kemajuan digital di Indonesia. Di sinilah kami melihat masa depan industri teknologi lokal yang berkualitas global,” ujar Muhammad Yusuf Guamo selaku Business Development Manager BenQ Indonesia.

Menurutnya, keberpihakan terhadap produk dalam negeri bukan sekadar pemenuhan regulasi. Tetapi investasi jangka panjang untuk ketahanan industri nasional.

Antusiasme lebih dari 250 peserta dari berbagai instansi pemerintahan, institusi pendidikan, juga mitra bisnis di Jawa Timur menunjukkan tingginya kebutuhan terhadap pendekatan langsung dalam sosialisasi e-Katalog 6.0 dan teknologi bersertifikasi TKDN.

Melalui BenQ TKDN Roadshow 2025 di Surabaya ini, BenQ dan Datascrip mempertegas komitmen mereka dalam menghadirkan solusi teknologi dalam negeri yang berkualitas global. Serta membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan bagi Indonesia. (adv/har)