
Klik9.com – Dibalik kesuksesan wakil Jawa Timur Bhayangkara FC U-17 meraih predikat juara Soeratin U-17 2021/2022 Nasional, Senin (28/3/2022) lalu di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, ternyata menyimpan awan duka yang dialami seorang Tommy Harianto.
Pasalnya, gelandang yang akrab disapa Tommy tersebut, pukul 3.00 dinihari, atau 12 jam sebelum kickoff, ayahnya meninggal dunia karena sakit. “Anak-anak jam 6.00 pagi saya ajak ke sana naik bus, kita takziah, kita kirim doa bersama di sana, belasungkawa kepada keluarga Tommy, ibunya, dan saya berikan kebebasan ke Tommy, kamu di rumah atau kamu mau main, silahkan, kamu datang langsung ke stadion, silahkan,” kata Hartono, arsitek Bhayangkara FC U-17 usai final.
Dan ternyata, sambung pemilik lemparan ke dalam sekuat sepak pojok ini, Tommy memilih menyempatkan hadir ke stadion. “Alhamdulillah dalam pertandingan tadi, kita hasilnya menurut saya safe, akhirnya Tommy kita kasih penghargaan untuk main di final,” imbuh legenda hidup Persebaya ini.
Meski hanya dimainkan selama 7 menit. Namun Tommy tetap bermain sebagaimana mestinya. “Iya, tadi ayah meninggal (dunia). (Rasanya) down banget. Sudah lama sakit. Kemenangan (juara) ini (saya dedikasikan) ayah,” terang Tommy Harianto sesaat setelah menerima trofi.
Masih pemilik nomor punggung 11 ini, ke depannya dirinya akan terus melanjutkan karir dalam bermain sepak bolanya. “Ke depannya lanjutin sepak bola. Inginnya main di luar negeri,” tutur fans Cristiano Ronaldo asal Wonoayu, Sidoarjo tersebut.
Diketahui, The Young Guardian menjadi kampium usai melibas wakil DKI Jakarta PSJS U-17 dengan skor telak, 3-0. Gol diciptakan oleh Nino Brelian Neza menit 29, Rendy Afinda Bagas Saputra menit 47 dan Albi Fauzi menit 40. Selain itu, juga menyabet gelar top skor atas nama Nino Brelian Neza. Serta dinobatkan sebagai tim Fairplay yang diterima oleh ofisial Yongki Pandu Pamungkas.
Dalam berbagai kesempatan, Manajer tim Kombes Pol Aris Supriyono SIK MSi memberikan motivasi kepada skuatnya. “Rahasia untuk maju adalah memulai. Kalau mau hasil yang maksimal mulailah dengan latihan yang maksimal. Tidak peduli saat yang lain istirahat, gunakan waktu itu untuk lebih giat berlatih,” tuturnya.
Sementara itu, Asisten Manajer Junaedi yang akrab disapa Bang Jun tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. “Syukur Alhamdulillah. Terima kasih kepada anak-anak Bhayangkara FC U-17, jajaran pelatih, sponsor Raja Madu Klanceng Plus. Sehingga bisa menuntaskan dan juara Piala Soeratin U-17 Nasional,” ucapnya. (har)






















