DEBUT: Penyerang BTS Andini Rachmawati (kiri) mendapat pengawalan ekstra para pemain belakang Putri Colombo FC. (BM/HARUN)
SURABAYA (BM) – Dijamu kesebelasan putri Colombo FC, tim putri ‘dadakan’ Beauty Team Surabaya (BTS) dipaksa kalah 0-2 di Lapangan Colombo, Perak Barat, Krembangan, Surabaya, Minggu (11/10/2020) pagi.
Pertandingan persahabatan perdana BTS tersebut sebenarnya berlangsung menarik. Pasalnya, meski diserang Colombo FC bertubi-tubi namun BTS yang bermain disiplin mampu menahan skor 0-0 hingga jedah babak pertama.

Sementara itu, Colombo FC yang telah melakukan persiapan matang di atas kertas diprediksi bakal menang mudah. Namun berkat kegigihan dan kedisiplinan menjaga area, Andini Rachmawati dkk di luar dugaan mampu memberikan perlawanan.
Serangan bergelombang dan tembakan-tembakan keras jarak jauh yang diperagakan oleh para pemain Colombo FC terus menghujani barisan pertahanan tamu yang dikawal Nabita.

Praktis, BTS hanya mengandalkan serang balik lewat penyerang kanan Tiara. Namun, karena cepatnya transisi Colombo FC membuat barisan penyerang tim tamu tidak dapat berbuat banyak.
Mengawali permainan babak kedua, tidak banyak berubah skema kedua tim. Sehingga pertandingan masih berlangsung ketat. Bahkan perlahan tim tamu mulai menemukan bentuk permainan.
Sayang, keasyikan menyerang, tim besutan Harun ini kecolongan gol lewat kaki gelandang serang Colombo FC Saharani, lima menit jelang bubaran.
Alih-alih menyamakan kedudukan, tim binaan ASBS Rungkut ini justru kembali kemasukkan lewat eksekusi Rahma di titik putih menit 38. Hukuman pinalti diberikan wasit setelah stoper Rara melakukan handball di area pinalti sendiri.
“Saya kira lawan memang lebih siap dalam pertandingan ini. Kami kalah karena stamina menurun di pertengahan babak kedua, sehingga konsentrasi juga anjlok,” kata Harun Effendy.
Usai pertandingan, BTS langsung mendapat beberapa tawaran beruji coba, juga mengikuti turnamen sepak bola putri di Surabaya. (run)





















