Klik9Nine

Khazanah Khatulistiwa

PENDIDIKAN SURABAYA

Berkah Ramadan, TPQ Syekh Maulana Terima Takjil hingga Salurkan Zakat Fitrah/Maal

BUKA PUASA: Adik-adik santriwati TPQ Syekh Maulana, Selasa (5/4/2022) mendoakan donatur takjil di Musala Rusun Gunung Anyar Sawah, Surabaya. (KS/HARUN)

Klik9.com – Datangnya bulan suci Ramadan selalu menghadirkan suka cita dan semangat baru bagi umat muslim untuk memperbaiki tingkat iman dengan memperbanyak ibadah baik wajib maupun sunah. Bahkan tidurnya orang yang berpuasa di siang hari itu bernilai ibadah.

Di antara hal sunah utama yang bernilai ibadah di bulan suci Ramadan, yakni berbagi takjil dan memperbanyak membaca Alquran, atau yang lebih familiar dengan sebutan tadarus.

Takjil bisa dilakukan oleh siapa saja, dengan memberikan menu ringan, seperti kurma, jajanan dan air mineral. Umumnya dibagikan kelompok masyarakat untuk pengguna jalan jelang magrib.

Baca Juga  Rutinitas Jamaah Yasin Tahlil Santri TPQ SMMI Terus Didukung Dermawan

Namun, takjil awalnya diberikan perorangan di tempat-tempat ibadah, seperti masjid, langgar, surau maupun musala. Sebab lebih afdal jika yang menerima takjil itu mereka yang sedang berpuasa, karena akan mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa.

Sementara takjil sangat dianjurkan untuk membatalkan puasa kala tiba waktu berbuka, minimal dengan minum. Selain itu, baik bagi pencernaan. Baru setelah Salat Magrib, menu utama buka puasa bisa dikonsumsi.

Tak kalah baiknya adalah tadarus. Sebab dengan memperbanyak membaca Alquran, selain otak cerdas, tidak mudah pikun, juga amalan membaca Alquran ini akan menjadi pelita di alam kubur hingga mahsyar.

Bahkan hanya dengan mendengarkan orang yang membaca Alquran, maka kita pun juga mendapat kebaikan dan pahalanya. Sehingga, wajar kalau banyak orang berlomba-lomba berbagi takjil maupun jamuan tadarus semata-mata mengharapkan rida Allah SWT.

Baca Juga  Belajar Sholawat Nabi, Santri TPQ Syekh Maulana Ditanamkan Cinta Tauladan Rasulullah SAW

Salah satunya bisa dijumpai di Musala Rusun Gunung Anyar Sawah, Surabaya, Selasa (5/4/2022). Di mana, para santri Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Syekh Maulana menjadikan momen Ramadan kesempatan untuk mengaplikasikan bacaan Alquran.

Sebagaimana umumnya di lokasi lain, sebelum magrib sudah siap menu takjil, yang berasal dari partisipasi warga atau dermawan. Begitu azan magrib berkumandang, didominasi santri cilik, mereka pun antre menunggu giliran pembagian oleh santri lebih besar.

Setelah Salat Magrib berjamaah, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk berbuka. Namun, apabila ada takjil berupa nasi bungkus, mereka cukup makan di luar musala sembari menunggu waktu Salat Isya.

Baca Juga  Sesi Kelima Fakhri Husaini, Porprov Surabaya Belajar Transisi Positif dari Area Sendiri dan Finishing

Sesudah Salat Isya dan Tarawih berjamaah, kegiatan dilanjutkan dengan tadarus hingga pukul 22.00 WIB. Kemudian, bagi yang tidak ada uzur malam hari bisa ikut itikaf dan qiamulail. “Alhamdulillah terutama adik-adik santri sangat senang datangnya Ramadan, apalagi saat antre takjil,” tutur Harun, takmir.

Berkat bantuan kepedulian warga masyarakat, lanjut Harun, kegiatan ibadah berjalan lancar. “Saya sampaikan terima kasih kepada warga masyarakat ataupun dermawan yang telah membantu adanya takjil maupun konsumsi saat tadarusan,” imbuhnya.

Selain kegiatan tersebut, pihaknya ke depannya juga menerima dan menyalurkan zakat fitrah/maal. “Seperti yang lalu, tahun ini kami juga menfasilitasi warga yang ingin zakat fitrah/maal. Untuk penyaluran kepada warga yang berhak menerima zakat,” pungkasnya. (red)

Visited 8 times, 1 visit(s) today

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page