Klik9Nine

Khazanah Khatulistiwa

BERITA EKONOMI JATIM

Wabup Gresik Dampingi Menaker Canangkan Bulan K3 di Freeport

Wabup Gresik
BULAN K3: Wabup Gresik Aminatun Habibah (kanan) bersama menaker menekan tombol sirine. (Foto: KS/Istimewa)

GRESIK (KS) – Wabup Gresik Aminatun Habibah mendampingi Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Jumat (12/1/2024) di kawasan Freeport Indonesia Gresik.

Kegiatan itu dalam agenda pencanangan “Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)”. Peringatan Bulan K3 merupakan gelaran rutin nasional pada 12 Januari – 12 Februari tiap tahunnya.

Tema Bulan K3 Nasional tahun ini adalah “Budayakan K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha”.

Ida Fauziyah menjelaskan tema tersebut adalah upaya pemerintah secara terus-menerus mengingatkan, mengajak dan menggelorakan semangat dan budaya penerapan K3 di tempat kerja.

Hal itu akan turut mendorong terciptanya kemandirian berbudaya K3. Karena budaya K3 merupakan salah satu syarat dalam membentuk ekosistem ketenagakerjaan yang unggul.

Baca Juga  Dapat Laporan Pegawainya Sering Telat, Wabup Sampang Sidak Puskesmas Camplong

“Salah satu kunci penting dari pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul adalah dengan membangun budaya K3.”

“Dengan adanya budaya K3 yang unggul. Maka angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja akan dapat di tekan.”

“Yang pada akhirnya di harapkan mampu meningkatkan produktivitas kerja,” terang Ida dalam sambutannya pada “Apel Peringatan dan Pencangan Bulan K3 Nasional tahun 2024 di Gresik tersebut.

Ida mengatakan kesadaran untuk membudayakan K3 di tempat kerja masih menjadi tantangan serius di Indonesia. Hal ini melihat angka kecelakaan kerja yang masih terus meningkat dalam 3 tahun terakhir. Termasuk di dalamnya Penyakit Akibat Kerja (PAK).

Berdasarkan laporan BPJS Ketenagakerjaan pada 2021 terdapat 234.372 kasus kecelakaan kerja. Pada 2022 ada 298.137 kasus. Dan hingga Oktober 2023 terjadi 315.579 kecelakaan kerja.

“Untuk itu kami mengajak dan mendorong terus kepada pengurus perusahaan untuk menerapkan Sistem Manajemen K3 (SMK3) secara konsisten.”

Baca Juga  Atletik Porprov IX Jatim Sprinter Surabaya Tulungagung Bagi Emas

“Sebagaimana ketentuan perundangan yang berlaku. Sehingga budaya K3 melekat pada setiap individu yang berperan serta di perusahaan dan terwujudnya peningkatan produktivitas kerja,” imbau Ida.

Di kesempatan itu, Wabup Aminatun Habibah mengatakan bahwa dalam penerapan K3 di Kabupaten Gresik terus berupaya mewujudkan zero accident.

Selain itu juga penerapan SMK3. Untuk itu pemkab terus menggelorakan kerjasama dengan berbagai perusahaan di Gresik.

“Kita selalu berusaha bersama-sama untuk memaksimalkan penerapan budaya K3 di wilayah Kabupaten Gresik.”

“Sehingga zero accident tiap perusahaan dapat di tekan,” ucap Bu Min, sapaannya.

Baca Juga  Kurang Pemain, SamRat FC Referee Surabaya Tuai Malu

Karena upaya itu Gresik berhasil meraih penghargaan sebagai pembina keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tingkat Provinsi Jawa Timur.

Bu Min berharap ke depannya di Kabupaten Gresik semakin banyak perusahaan yang patuh menerapkan K3 untuk menuju zero accident.

Salah satu hal yang dilakukan Gresik untuk menunjang hal ini adalah mengadakan pelatihan K3 awal tahun 2023 lalu.

Tujuannya agar para peserta yang telah mengikuti pelatihan diharapkan bisa mengakomodir tenaga kerja ahli di bidang K3 khususnya yang dibutuhkan Freeport yang berada di kawasan JIIPE.

“Dengan adanya pelatihan ini maka calon pekerja bisa memiliki kompetensi keahlian yang dibutuhkan di dunia industri,” pungkas Bu Min. (tlh/red)

Visited 4 times, 1 visit(s) today

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page