Klik9Nine

Khazanah Khatulistiwa

BERITA JATIM SOSIAL

Prestasi Kota Mojokerto Dibagikan Ning Ita Sembari Ngopi Bareng

Prestasi Kota Mojokerto
PRESTASI KOTA MOJOKERTO: Wali Kota Ika Puspitasari. (K9/HARUN)
MOJOKERTO KOTA, Klik9.comKota Mojokerto di bawah kepemimpinan Wali Kota Ika Puspitasari terus menunjukkan peningkatan prestasi yang signifikan.

Dari prestasi-prestasi itu, berhasil mencuri perhatian pemerintah pusat, juga daerah lain.

Dan baru saja, Ning Ita sapaan Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari menerima penghargaaan lencana tanda kehormatan Jer Basuki Mawa Beya Emas. 

Penyematan lencana pada ASN Achievement Awards 2023 Kategori Kepala Daerah Peringkat Terbaik dengan Predikat Pengembangan Kompetensi Inspiratif.

“Sebelum ke sini, saya sampai hampir Magrib tadi rapat dengan tim anggaran. Saya bersyukur, kalau di masa akhir jabatan saya ini, apa yang saya cita-citakan, apa yang saya gagas, apa yang saya bikin grand design sejak awal.”

“Itu ternyata Allah masih memberikan kemurahan disupport anggaran dari pusat, dari APBN sampai lebih dari Rp50 miliar kan gitu,” ungkap Ning Ita di hadapan awak media saat Ngopi (Ngobrol Penuh Inspirasi) Bareng, Kamis (12/10) malam 19.00 WIB di Kalisengon Riverside Camping di Desa Sajen Kec Pacet Kab Mojokerto.

Dan, lanjut wali kota, ternyata tahun depan (2024) ini, Allah masih memberikan kemurahan lagi, tahun depan masih ditambah Rp44 miliar dari tiga kementerian.

“Kalau tahun ini kan 57,3 ya dari lima kementerian. Tahun depan 44 dari tiga kementerian. Bagian dari tematik pariwisata yang sudah kita gagas.”

“Jadi, ini memberikan pengalaman dan pelajaran berharga dari saya. Bahwa untuk bisa mendapatkan support dari pusat itu, strateginya harus seperti apa? Ada strategi khusus,” katanya.

Baca Juga  Enkai Sepatu Olahraga dan Lifestyle Buka Gerai di Kota Mataram
Nah, masih Ning Ita, kalau hanya karena, itu sebelah Kota Mojokerto dapet kok saya gak dapet. Saya ini saudaranya kok nggak dikasih? Gak bisa seperti itu.

“Jadi kita harus punya perencanaan yang detail. Dengan data-data dukung yang komprehensif. Yang bisa kita sajikan kepada pusat. Strateginya seperti itu.”

“Karena kalau nggak ya, kita mau ikhtiar model apa, nggak pernah dapat support dari pusat,” tuturnya.

Menurutnya, ini strategi yang menjadi pembelajaran berharga bagi dirinya. Bagaimana ke depan itu, apa yang belum selesai ini, skemanya harus seperti itu.

“Supaya kita bisa didukung oleh pemerintah pusat, termasuk sebanyak-banyaknya menghasilkan prestasi. Karena dengan 108 penghargaan, 176 inovasi yang terdaftar di kemendagri.”

“Itu yang ternyata menjadikan Kota Mojokerto menjadi jujugan tamu-tamu dari berbagai daerah datang untuk brainstorming. Studi tiru ke Kota Mojokerto. Untuk menjadi terkenal,” bebernya.

Karena setiap pemerintah daerah, polri, kejaksaan, KPK sekalipun itu, menjadikan Kota Mojokerto menjadi lokus untuk PKN (pelatihan kepemimpinan nasional).

“Jadi tamu-tamu kita semakin banyak sekali karena penghargaan itu.”

“Jadi Kota Mojokerto yang belum pernah terdengar. Jangankan lihat, terdengar saja nggak. Tetapi karena prestasi-prestasi itu, justru kita akhirnya kebanjiran tamu-tamu dari berbagai daerah dan berbagai instansi,” paparnya.

Jadi ini strategi juga, masih Ning Ita, bagaimana kita menjadi terkenal, ya dengan prestasi.

Baca Juga  Cegah Kenaikan Covid-19 Surabaya Konsisten Beri Layanan Vaksinasi
“Kalau di sekolah, guru mengenal siswanya karena paling pinter, bodoh, nakal, cantik, ganteng. Maka saya memilih Kota Mojokerto paling berprestasi.”

“Nah itu, kita menjadi sangat terkenal, dan menteri-menteri juga akhirnya mau datang,” terangnya.

Kalau sebelumnya gak mau datang. Karena buat apa datang ke kota kecil. 

“Tapi akhirnya mau datang, dan saya bersyukur, Mojo Batik itukan tahun 2023 ini sudah tahun ketujuh. Sudah dilakukan sekian lama. Tapi gaungnya gak sampai nasional.”

“Tapi dengan strategi yang kita lakukan di tahun ini, kita mampu menarik anggaran DAK non fisik untuk pendampingan, kurasi dan lain sebagainya sampai Rp2,8 miliar,” ulasnya.

Nah akhirnya kemarin, imbuh wali kota, bahwa Pak Sandi (Menparekraf) mengeluarkan statement tahun depan Mojo Batik bisa mengusulkan masuk KEN (kharisma event nasional). 

“Ini bergengsi, bu gubernur saja, saya kasih tahu, ini pak menteri doorstop menyampaikan tahun depan bisa dikurasi masuk KEN.”

“Wow keren itu bu wali. Jawa Timur ini termasuk daerah yang paling banyak lolos masuk KEN di masa kepemimpinan bu Khofifah sudah ada empat,” jelas Ning Ita menirukan gubernur.

Imbuh Ning Ita, kalau tahun depan tambah Mojo Batik Kota Mojokerto, tambah lima KEN asal Jawa Timur. “Ini jadi harus berprestasi memang untuk menjadi terkenal,” tandasnya.

Dalam Ngopi Bareng Ning Ita sengaja melakukan dialog dua arah semacam diskusi panel apapun di Kota Mojokerto.

Di antara, informasi terkait virtual tourism Kota Mojokerto, penertiban PKL di sentra jalan-jalan protokol, destinasi wisata Sekar Sari. Serta persoalan ‘gepeng’.

Baca Juga  Rini Indriyani Sosok Kartini Dibalik Wali Kota Eri Cahyadi

Di mana pemkot rutin melakukan pendataan PKL di jalan-jalan protokol. Namun, saat mendata selalu ada yang baru. “Kemudian Niaga belok ke selatan. Karyawan Baru kalau nggak salah.”

“Lalu, pemkot dengan Sekar Sari. Itu bukan lagi asetnya PDAM. Karena aset dia hanya water toren itu. Tapi ketika water toren sudah nggak fungsi, nggak bisa menjadi asetnya PDAM,” ujar Ning Ita.

Jadi, ini asetnya dinas pariwisata. Karena terkait dengan pariwisata. Dan, ia pastikan tahun ini pasti fungsi. Pihaknya sudah menyiapkan semuanya. 

“Tunggu saja. Insyaallah sebelum saya purna tugas itu kita launching dengan satu agenda dengan kegiatan yang besar pula nanti. Insyaallah juga bersama-sama ibu gubernur,” bebernya.

Terus terkait pengemis, jelas Ning Ita, memang persoalan hampir di setiap kota. Jangankan Kota Mojokerto. Di kota-kota besar saja belum bebas pengemis. Masih tetap kucing-kucingan juga dengan petugas. 

“Tetapi kita tetap berusaha menertibkan, itu pasti. Tidak melakukan pembiaran. Karena satpol PP juga melaporkan data penertiban ‘gepeng’ istilahnya, ada setiap bulan,” pungkasnya. (har)

Visited 4 times, 1 visit(s) today

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page