
Klik9.com – Pandemi Covid-19 yang berdampak pada percepatan transformasi digital, memaksa berbagai sektor beradaptasi menciptakan inovasi menggairahkan pasar. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Surabaya menangkap momentum ini dengan mendorong ibu-ibu Dharma Wanita kecamatan untuk berdaya saing menciptakan inovasi layanan publik.
“Kecamatan dan kelurahan itu kan ujung tombak layanan perkotaan, bilamana keduanya memiliki media sosial yang konsisten memberi informasi dapat menjadikan masyarakat semakin dekat dengan pemerintah,” urai ketua DWP Kota Surabaya Chusnur Ismiati di sela-sela pembukaan talkshow digital, Senin (2/11/2021) sore.
Lebih lanjut, wanita yang akrab disapa Iis Hendro Gunawan ini, menjelaskan optimalisasi akun official kecamatan yang efektif, memudahkan mesin pencari untuk menginformasikan terkait layanan publik di kecamatan maupun kelurahan.
Hal ini di sambut baik oleh unsur pelaksana kecamatan pada gelaran talkshow digital yang diselenggarakan di Grand City Mall, Surabaya. Ibu-ibu ini tampak antusias mendengarkan dan mengaplikasikan konten-konten bermutu pada ponsel pribadinya.
“Melalui Instagram kecamatan misalnya, ibu-ibu bisa membangun konten yang kreatif, dekat dengan publik. Contoh saja produk Sambel Mbokne Anton yang membangun sedekat mungkin dengan Surabaya, bagaimana caranya head to head dengan pemudanya, ditambahkan lah tagline Sambel Mbokne Anton, pedese ancen mbokne ancok,” ungkap Wira Sirajati.
Narasumber yang didapuk untuk membangun konten kreatif ibu-ibu kecamatan itu, lebih lanjut, mengajak peserta talkshow mengaplikasikan ilmunya dengan membuat konten pada akun official (Instagram) masing-masing kecamatan.
Kecamatan yang memiliki konten kreatif terbaik berhak naik ke panggung mendapatkan bingkisan menarik langsung dari Iis Hendro Gunawan.
Dalam pencapaian kedepan, timpal founder Gema Transdig (Gerakan Masyarakat Transformasi Digital) yang juga narasumber Literasi Digital Kemenkominfo RI tersebut berharap Transformasi Digital Indonesia untuk Kedaulatan Digital Indonesia dapat dimulai dari Surabaya yang terkoneksi. (jar/red)






















