Jum. Mar 29th, 2024

Rajin Belajar Baca Alquran, Anak-anak Rusunawa Gunung Anyar Tambak Diundang Khataman di Kediaman Pejabat Pemkot Surabaya

SURABAYA, Klik9.com | Rutin menggelar kegiatan belajar membaca Alquran bagi anak-anak yang tinggal di Rusunawa Gunung Anyar Tambak, Remaja Masjid Darussalam berkesempatan untuk acara khataman Alquran di luar lingkungan.

Kali ini, anak-anak asuhan Ustadz Harun tersebut mendapat undangan dari salah seorang pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya untuk melakukan khataman Alquran dan kirim doa, Kamis (25/3/2021) lalu.

Acara dimulai sekitar pukul 07.00 dan berakhir sebelum adzan dhuhur dengan diikuti oleh sebanyak delapan orang, terdiri dari seorang hafiz perempuan, dan sisanya dua ustadz dan santri.

Setiap orang mendapatkan jatah membaca beberapa juz, sehingga khataman bisa selesai tepat waktu dengan menyelesaikan 30 juz.

Awalnya, sebetulnya mereka belum mampu membaca Alquran, namun dengan ketekunan Ustadz Harun kurun setahun belakangan membina anak-anak rusun, sehingga lambat-laun akhirnya khatam Alquran.

Baca Juga  Gelar Penyekatan dan Tes Antigen di Suramadu, Pemkot Surabaya Sudah Temukan 70 Pengendara yang Positif

“Setiap habis Maghrib, anak-anak saya ajari baca Iqra’ di rusun. Kemudian, tiap Kamis rutin bacaan Surat Yasin dan Tahlil untuk kirim doa ahli kubur,” ungkap Ustadz Harun.

Semula, pada awal-awal Pandemi, praktis tidak ada kegiatan luar rumah. Kemudian, hal ini digunakan kesempatan pria yang bekerja sebagai wartawan ini untuk berbagi ilmu agama.

“Saat pertama kali di rusun ini, tiap Maghrib saya amati anak-anak hanya berlarian, sehingga kemudian saya ajak belajar membaca Alquran, karena TPA tempat mereka belajar diliburkan,” terangnya.

Sebelum melakukan khataman di kediaman daerah Wiyung, Surabaya tersebut, Ustadz Harun memberikan sedikit siraman rohani.

Baca Juga  Wali Kota Eri Pastikan Vaksinasi Anak Usia 12-17 Tahun di Surabaya Mulai Besok

“Ada dua perkara yang amalannya terpisah dan menjadi penerang di alam kubur dan yaumul hisab, yakni puasa di bulan Ramadhan dan rajin membaca Alquran,” katanya.

Maksudnya, apabila seseorang itu meninggal, di dalam kuburan yang gelap, maka akan disinari oleh amalan bacaan Alquran, dan juga dapat menghalangi siksa kubur.

“Tak hanya demikian, bahwa barangsiapa yang rajin membaca Alquran, maka dia bakal memiliki kecerdasan. Contoh, suatu saat kita dihadapkan masalah. Nah, tiba-tiba muncul ide cemerlang di otak kita untuk menyelesaikan. Inilah yang dimaksud cerdas,” jelasnya.

Selain itu, rumah-rumah yang sering dibacakan Alquran, maka rumah dan seisinya akan terang benderang, penghuninya juga tenang, serta dijauhkan dari hal-hal buruk. “Hal ini bisa dibuktikan dengan betahnya binatang peliharaan,” ujar Ustadz Harun.

Baca Juga  Eks Penghuni Kolong Tol Kampung 1001 Malam Lebih Nyaman Tinggal di Rusunawa Sumur Welut

Setelah acara khataman, Ustadz Harun beserta rombongan mengucapkan terima kasih kepada tuan rumah. “Alhamdulillah, di tengah pandemi saat ini, bantuan bapak/ibu berupa sembako dan uang, sangat bermanfaat membantu ekonomi keluarga yang hadir langsung maupun yang membaca dari rumah/pondok,” ucapnya.

Tentunya, rombongan juga mendoakan atas kesehatan dan kelancaran rezeki serta panjang umur penuh barokah kepada yang punya hajat. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat-Nya kepada Sohibul Hajah sekeluarga,” doa pria yang juga wasit sepak bola ini.

Diwakili oleh asistennya, tuan rumah tak lupa juga mengucapkan terima kasih. “Insyaallah kegiatan khataman Alquran ini akan rutin kami lakukan,” tutur si asisten menirukan majikannya. (red)

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *