KLIK9.COM | Sempat kembali diguyur hujan deras, Unika Bajol Ijo U-15 akhirnya menuai kemenangan 2-0 menjamu klub internal Persebaya Fatahillah di lapangan Jenggala, Gedangan, Sidoarjo, Senin (8/2/2021) sore.
Sebagaimana diketahui pada pertandingan sebelumnya, Unika kerap kali hanya mampu meraih hasil imbang saat bertanding, tak peduli dalam kondisi full team maupun tim pelapis.
Sejak menit awal, permainan berlangsung dalam tempo tinggi. Hal ini tak lepas kehadiran wasit berlisensi yang memimpin jalannya pertandingan, sehingga seolah-olah para pemain sedang bertanding di kompetisi sebenarnya.
Pertengahan babak pertama, pemain Unika dilanggar di kotak terlarang, tanpa ragu, wasit yang memimpin Kafila Besar langsung menunjuk titik putih. Sayang, Syukro gagal melakukan eksekusi setelah tendangannya melebar ke kanan gawang Fatahillah.
Beruntung semenit berselang, Syukro berhasil menebus kesalahannya dengan mencetak gol indah. Lewat pergerakan menusuk, Syukro berhasil lolos jebakan ofsaid dan hanya berhadapan dengan penjaga gawang menit 20. Unika unggul 1-0.
Kembali dilanjutkan, Unika kali ini mendapatkan tendangan bebas. Saat sudah dilakukan, bola membentur pagar betis. Bola rebound disambar Sena. Sayang masih lemah.
Kepercayaan diri anak asuh pelatih Oetoyo semakin meningkat. Penyebabnya, gol kedua hasil tendangan bebas. Dengan kaki kiri, tendangan melengkung pemain belakang Fahri meluncur deras ke pojok kanan gawang Fatahillah menit 30.
Usai turun minum, pelatih melakukan sejumlah pergantian, termasuk memasukkan pemain usia 12 tahun Nabil Loverino. Beroperasi di lini tengah, Nabil terlihat mampu memberikan perlawanan.
Masuknya beberapa pemain senior Fatahillah mendorong meningkatnya tensi pertandingan. Bahkan sempat terjadi insiden yang membuat wasit bertindak tegas dengan mengusir dua pemain yang terlihat adu jotos dari masing-masing tim.
Di 35 menit babak kedua, Unika gagal menambah gol. Satu-satunya peluang lewat tendangan bebas Kahfi ‘de’ Rossi dari luar kotak pinalti. Sayang tendangan keras pemain Rungkut FC ini mampu diblok kiper.
Hasil pertandingan ini diharapkan mampu meningkatkan moril para pemain sebelum berlaga mengikuti kejuaraan di Malang pekan depan.
“Uji coba terakhir sebelum berangkat nanti hari Rabu (11/2) sore ke kandang Fatahillah. Semoga anak-anak makin solid,” ujar Oetoyo. (han)
Harun Effendy