MTEX Travel Fair 2024, Pelancong Indonesia Terbanyak di Malaysia

MTEX
AGEN PERJALANAN: MTEX Travel Fair 2024 di Surabaya, Senin (29/1) siang. (Dok. Harun)

Klik Sembilan Peduli

SURABAYA (Klik9.com) – Tingginya kunjungan wisata dari Indonesia ke Malaysia, juga sebaliknya, mendorong kerjasama agen perjalanan kedua negara. Ini tampak pada acara travel fair MTEX (Matta Travel Exchange) di Harris Hotel HR Muhammad, Surabaya, Indonesia, Senin (29/1/2024) siang 14.30 WIB.

MTEX kali kedua itu, digelar oleh salah satu asosiasi/agen liburan ternama asal Negeri Jiran. Yaitu Malaysian Association of Tour & Travel Agents (MATTA) terpusat di Selangor, Malaysia.

Kerjasama saling menguntungkan kedua negara ini menggandeng asosiasi pariwisata lokal, di antaranya ASITRA Jatim, ASSPI Jatim, ASITA (Sosial) Jatim. Serta ASITA (Pariwisata) Jatim.

Alhasil, ratusan agen wisata di bawah naungan asosiasi kedua negara tumplek-blek meramaikan travel fair tersebut.

“Kenapa Malaysia? Sebab kebanyakan pelancong (turis) tujuan ke Singapura dan Thailand. Dekat Malaysia di tengah-tengah.”

Baca Juga  Public Expose 2023 Samator Indo Gas Perkuat Market Leader

“Ini yang kita coba kenalkan produk dan hotel kami. Bagaimana kerjasama ini memberikan keuntungan pada kedua negara,” tutur Vijie, selaku Chapter Chairman MATTA Selangor dalam keterangan persnya.

Ia menambahkan, tujuannya ke Indonesia. Karena kehadiran orang Indonesia ke Malaysia terlalu ramai. Tapi tidak semua tahu produk-produk terutama agen-agen yang ada di Malaysia.

“Tujuan ke Surabaya untuk pertukaran produk. Bukan hanya dari Malaysia.”

Saat ini, turis Indonesia nomor satu di Malaysia (sebelumnya asal Cina). Mereka dari Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, kebanyakan untuk shopping ke Malaysia.

“Tiket (pesawat) ke Malaysia lebih murah daripada antar domestik Indonesia. Penerbangan Surabaya – Malaysia bisa hingga 7 kali perhari. Akses Surabaya ke Malaysia sangat mudah dan murah,” katanya.

Baca Juga  Ukraina Setuju Lakukan Pembicaraan dengan Delegasi Rusia di Belarusia

Selain itu, masih banyaknya wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Malaysia tanpa melalui travel agent. Hal ini semakin membuat pihaknya gencar memperkenalkan produk dan keuntungan saat memakai jasa agen perjalanan.

Vijie berharap even ini semakin banyak lagi orang Indonesia melancong ke Malaysia.

“Tapi kita pun bagi bisnis. Tidak hanya dari Indonesia. Tapi juga di Malaysia kita jual bagi bisnis produk dari Indonesia khususnya Surabaya,” jelas penyuka Nasi Padang dan bebek goreng ini.

Ia juga mengaku terkesan dengan keramahan dan respon orang Surabaya dengan 148 agen wisata bergabung dalam even ini.

Baca Juga  Perkuat Sister City, Wali Kota Eri Ajak Konjen RRT Sempurnakan Wisata Kya-kya

“Saya tidak bermain perempuan. Tapi wanita Surabaya beauty,” jawabnya singkat saat ditanya komentar soal cewek Surabaya.

Sementara itu, Samsul Ketua ASITA (Sosial) Jatim memberikan apresiasi kepada pihak MATTA.

“Saya berterimakasih kepada MATTA yang telah memberikan kesempatan Surabaya. Sehingga kita akan lebih besar lagi untuk mendatangkan orang Surabaya ke Malaysia.”

“Bagi kami, mudah-mudahan bukan hanya tahun ini. Tetapi juga pada tahun-tahun berikutnya. Kami juga di-invite sama MATTA ke Malaysia. Terimakasih,” ujarnya.

Menambahkan, Eko Ketua ASSPI Jawa Timur berharap, kerjasama ini bisa berlangsung kontinyu.

“Malaysia – Indonesia terus bekerjasama baik tentang tourism. Kita akan bantu produk MATTA terjual di masyarakat Surabaya,” tukasnya. (ads/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Nanya?